Firmware D6

• Layanan ini menyediakan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk memperbarui firmware kamera D6 ke versi “C” 1.60. Sebelum melanjutkan, pilih [Versi firmware] di [MENU PERSIAPAN] kamera dan periksa versi firmware kamera. Anda tidak akan perlu mendownload atau menginstal update ini apabila firmware tercantum di atas telah diinstal. • Update ini mencakup seluruh perubahan yang dibuat dalam pembaruan sebelumya. • Pembaruan firmware memerlukan pembaca kartu dan komputer. • Bacalah informasi di bawah ini sebelum melanjutkan.

Pembaruan Firmware Modul GNSS Melanjutkan pembaruan dari firmware D6 “C” (yang dilakukan pada pembaruan pertama), firmware modul GNSS akan diperbarui pada pembaruan kedua. Untuk melakukan pembaruan kedua, ikuti Langkah 3, 4, dan 5 dalam “Memperbarui Firmware Kamera”. Catatan: Pembaruan kedua tidak diperlukan jika firmware modul GNSS “G” sudah 0.17, di mana pada versi ini, perbaikan telah dibuat.

Perubahan dari Firmware “C” Versi 1.51 ke 1.60

• Pembaruan firmware modul GNSS kini tersedia. Catatan: Pembaruan kedua tidak diperlukan jika firmware modul GNSS “G” sudah 0.17, di mana pada versi ini, perbaikan telah dibuat. Catatan: Rujuk ke “Pembaruan Firmware Modul GNSS” untuk prosedur pembaruan. • Firmware bagi modul GNSS telah diperbarui. - Meningkatkan kinerja penerimaan saat digunakan di area tertentu di mana satelit quasi-zenith “QZSS” dapat diperoleh. • Nilai default telah dirubah bagi pengaturan berikut yang ditampilkan saat terhubung secara nirkabel: - Kunci enkripsi - Kata sandi ditampilkan setelah pengaturan default kamera dipulihkan

Perubahan dari Versi Sebelumnya

Perubahan dari Firmware “C” Versi 1.50 ke 1.51

• Memperbaiki masalah berikut: - Mengambil gambar dengan [Aktifkan] dipilih untuk [Reduksi kedip] > [Pengaturan reduksi kedip] di [MENU PEMOTRETAN FOTO] dan bukaan dihentikan baik menggunakan kontrol kamera tempat pratinjau kedalaman bidang ditetapkan atau tombol penghentian bukaan pada lensa PC dalam kasus yang jarang terjadi akan menyebabkan kamera berhenti merespons dengan “Err” ditampilkan di panel kontrol atas dan jendela bidik. - Mengetuk dua kali layar untuk membatalkan zoom saat playback akan mengakibatkan monitor gagal mati secara otomatis, mengikuti penundaan yang dipilih untuk Pengaturan Kustom c4 [Penundaan monitor mati] > [Playback] di [MENU PENGATURAN KUSTOM]. - Menekan tombol mode pengurang guncangan pada lensa AI AF VR Zoom-Nikkor 80-400mm f/4.5-5.6D ED dari “ON” ke “OFF” akan menonaktifkan fokus otomatis pada kamera tempat lensa dipasang.

Perubahan dari Firmware “C” Versi 1.40 ke 1.50

• Item [USB] telah ditambahkan ke menu persiapan. Untuk informasi selengkapnya, lihat Tambahan Manual bagi Update Firmware. • Saat ditetapkan ke kontrol menggunakan Pengaturan Kustom f3 [Kontrol kustom] di [MENU PENGATURAN KUSTOM], [Aktifkan fungsi pemotretan] kini dapat digunakan saat kamera dihubungkan melalui USB ke perangkat yang menjalankan aplikasi seperti NX Tether atau NX MobileAir.

Perubahan dari Firmware “C” Versi 1.33 ke 1.40

• Menambahkan item Plh sm utk dikrm (LAN b'kabel/WT) ke menu playback “i” yang dapat digunakan untuk menandai upload semua gambar yang memenuhi kriteria yang dipilih saat ini untuk playback yang difilter. • Perubahan telah dilakukan pada tombol yang digunakan untuk menandai gambar untuk diupload saat kamera terhubung ke komputer atau server FTP: - Gambar kini dapat ditandai untuk upload prioritas dengan menahan tombol OK dan menekan selektor-multi ke kiri. - Menahan tombol OK dan menekan bagian tengah selektor-multi kini akan menandai gambar untuk upload non-prioritas. • Memperbaiki masalah berikut: - Keseimbangan putih otomatis tidak muncul seperti yang diperkirakan jika (a) keseimbangan putih tidak termasuk dalam pengaturan yang diaktifkan melalui Pengaturan Kustom f3 (Kontrol kustom) > Aktifkan fungsi pemotretan atau Aktifkan fungsi pemotretan (tahan) pada MENU PENGATURAN KUSTOM atau (b) operasi Aktifkan fungsi pemotretan atau Aktifkan fungsi pemotretan (tahan) dilakukan saat pencahayaan dan keseimbangan putih dikunci menggunakan kontrol yang ditetapkan Kunci AE/AWB (tahan) melalui Pengaturan Kustom f3 (Kontrol kustom) di MENU PENGATURAN KUSTOM. - Bukaan akan diatur ulang saat tombol pratinjau ditekan untuk memperbesar tampilan tinjauan langsung pada bukaan diafragma maksimal.

Perubahan dari Firmware “C” Versi 1.32 ke 1.33

• Memperbaiki masalah yang dalam kasus yang sangat jarang akan menghasilkan dua foto beruntun yang diambil dengan sekali tekan tombol pelepas rana saat Frame tunggal dipilih bagi mode pelepas.

Perubahan dari Firmware “C” Versi 1.31 ke 1.32

• Memperbaiki masalah yang dalam kasus yang sangat jarang mengakibatkan rana tidak dilepaskan saat tombol pelepas rana ditekan selama pemotretan subjek potret secara berurutan.

Perubahan dari Firmware “C” Versi 1.30 ke 1.31

• Memperbaiki masalah berikut: - Membangunkan kamera dengan menekan kontrol seperti tombol AF-ON setelah pewaktu siaga habis, dalam kasus yang sangat jarang, akan menyebabkan pengaturan kamera berubah atau pemotretan akan dimulai tanpa menekan tombol pelepas rana. - Pelepas rana, dalam kasus yang sangat jarang, akan berhenti merespons setelah rentetan foto dalam mode pelepas berkelanjutan atau setelah serangkaian foto tanpa gangguan yang diambil secara berurutan dengan cepat dalam mode pelepas bingkai tunggal.

Perubahan dari Firmware “C” Versi 1.20 ke 1.30

• Opsi baru, Jaga pencah. saat b/ ubah, telah ditambahkan ke menu Pengaturan Kustom di posisi b8. Saat Mati dipilih untuk Pengaturan sensitivitas ISO > Kontrol sensitivitas ISO oto. di menu pemotretan foto di mode M, tindakan seperti beralih ke lensa dengan rentang bukaan berbeda dapat menyebabkan perubahan yang tidak diinginkan pada bukaan. Jika opsi selain Mati dipilih untuk Jaga pencah. saat b/ ubah, kamera akan menyesuaikan kecepatan rana atau sensitivitas ISO untuk mempertahankan pencahayaan pada nilainya saat ini. Tindakan lain yang diterapkan pemeliharaan pencahayaan otomatis meliputi: - menyesuaikan zoom pada lensa yang memiliki nilai berbeda untuk bukaan maksimum pada zoom maksimum dan minimum, - memasang konverter tele, dan - mengubah jarak fokus saat lensa mikro dipasang. • Perubahan telah dilakukan untuk meningkatkan keandalan operasi fokus otomatis.

Perubahan dari Firmware “C” Versi 1.11 ke 1.20

• Item Aktifkan fungsi pemotretan (tahan) telah ditambahkan ke Pengaturan Kustom f3 Kontrol kustom. Menetapkan peran ini ke kontrol memungkinkan Anda menampilkan nilai yang sebelumnya disimpan untuk pengaturan seperti pencahayaan dan pengukuran dengan menekan kontrol satu kali selama fotografi jendela bidik. Nilai sebelumnya dapat disimpan dengan menekan kontrol untuk kedua kalinya. Aktifkan fungsi pemotretan (tahan) dapat ditetapkan ke Tombol pratinjau, Tombol Fn1, Tombol Fn2, Tombol Fn utk pemotretan vert., Tombol AF-ON, Bagian tengah sub-selektor, Tombol AF-ON utk pemotretan vert., Tombol perekaman film, atau Tombol fungsi fokus lensa. • Opsi baru, Pilih pusat sub-selektor, telah ditambahkan ke menu Pengaturan Kustom di posisi f13. Meskipun di pengaturan default sub-selektor tidak dapat digunakan untuk memposisikan titik fokus saat bagian tengah ditekan, memilih Mati untuk Pilih pusat sub-selektor memungkinkan Anda menahan posisi tengah dan diam pada titik fokus dengan menekan sub-selektor ke atas, bawah, kiri, atau kanan. Misalnya, Anda dapat menetapkan Mode area AF ke bagian tengah sub-selektor, lalu menggunakan sub-selektor untuk memposisikan titik fokus saat bagian tengah masih berperan sebagai Mode area AF. • Item Pemilihan kecepatan titik fokus telah ditambahkan ke Pengaturan Kustom a17 Opsi titik fokus. Kecepatan di mana titik fokus untuk fotografi jendela bidik dapat diputar dengan menahan sub-selektor atau menekan selektor-multi ke atas, bawah, kiri, atau kanan, dapat dipilih antara Normal, Tinggi, dan Ekstra tinggi. • Peringkat kini ditampilkan setiap saat selama zoom playback, bahkan saat Tidak ada (hanya gambar) dipilih untuk opsi tampilan playback. • Kamera kini dapat lebih andal fokus pada subjek dengan kontras rendah dan bercahaya redup saat AF area-dinamis dipilih untuk Mode area AF.

Perubahan dari Firmware “C” Versi 1.10 ke 1.11

• Memperbaiki masalah berikut: - Dalam hal lensa zoom di mana nilai tersimpan sebelumnya tidak ada, menjalankan penghalusan AF otomatis pada sebuah panjang fokal (minimum atau maksimum) akan menyebabkan nilai bagi panjang fokal lainnya gagal menyimpan dengan benar. Perbaikan ini disertai oleh perubahan dalam alur kerja. - Saat AWL kendali radio digunakan dengan dua unit lampu kilat jarak jauh atau lebih, output lampu kilat bagi kontrol lampu kilat i-TTL tidak akan disetel guna mencerminkan nilai terpilih bagi: ▹ kompensasi lampu kilat, ▹ kompensasi pencahayaan (Seluruh bingkai terpilih bagi Pengaturan Kustom e3 Komp. p’chyn utk lmp kilat di MENU PENGATURAN KUSTOM), ▹ kenaikan bracketing lampu kilat, atau ▹ kenaikan bracketing pencahayaan/lampu kilat

Perubahan dari Firmware “C” Versi 1.00 ke 1.10

• Pengguna kini dapat memilih pita (2,4 atau 5 GHz) bagi SSID hos saat menghubungkan ke jaringan nirkabel melalui transmiter nirkabel (Wireless Transmitter) WT-6 yang terpasang ke kamera. Pita ini dicantumkan dalam dialog pemilihan jaringan Wizard Sambungan dan pasca-sambungan di tampilan LAN berkabel/WT. • Fokus otomatis bagi fotografi jendela bidik telah ditingkatkan. • Pemilihan titik fokus kini bekerja dengan lancar bahkan jika pengguna secara mendadak beralih arah pada selektor-multi atau sub-selektor. • Memperbaiki masalah berikut: - Fokus otomatis terkadang memberi hasil yang tidak terduga saat digunakan dengan lensa AF-S tertentu pada bukaan diafragma maksimal lebih cepat daripada f/2.8. - Alih-alih berkilat, indikator jaringan akan tetap menyala saat sambungan Eternet terjalin. - Transmiter nirkabel (Wireless Transmitter) WT-6 tidak dapat digunakan untuk menghubungkan jaringan nirkabel dengan SSID yang mengandung spasi, titik koma (“;”), simbol dan (“&”), atau garis miring terbalik (“\”, atau dalam set karakter JIS, “¥”). - Indikator lebih- dan kurang-pencahayaan di jendela bidik dibalik saat +0- dipilih bagi Pengaturan Kustom f9 (Indikator balik) di MENU PENGATURAN KUSTOM. - Indikator pencahayaan lambat untuk memperbarui saat kecepatan rana, bukaan, atau sensitivitas ISO disetel menggunakan kenop perintah utama atau -sub-perintah. - Apabila, saat Titik fokus dan mode area AF dipilih bagi Pengaturan Kustom a5 (Simpan titik mnrt orientasi) di MENU PENGATURAN KUSTOM, pewaktu siaga berakhir dengan kamera dalam orientasi potret (tegak) dan kamera lalu diputar ke orientasi lansekap (lebar) sebelum pewaktu siaga diaktifkan lagi, kamera tidak akan memulihkan mode area AF yang sebelumnya terpilih bagi orientasi lansekap, namun malah akan beralih ke mode area AF terpilih saat kamera ada dalam orientasi potret. - Hal berikut ini tidak akan diperbarui segera untuk mencerminkan jumlah sisa bidikan yang benar setelah gambar dihapus: • jumlah sisa bidikan ditunjukkan di panel kontrol puncak saat kamera mati, dan • tampilan hitungan bingkai di panel kontrol belakang saat Jumlah bingkai dipilih bagi Pengaturan Kustom d12 (Panel kontrol belakang) di MENU PENGATURAN KUSTOM. - Item Opsi penghalusan AF dapat digunakan untuk menyimpan hanya satu set dari nilai penghalusan bagi lensa AF-S NIKKOR 180-400mm f/4E TC1.4 FL ED VR: pengguna dapat menyimpan baik nilai bagi penggunaan dengan konverter tele terpasang atau nilai bagi penggunaan tanpanya, namun bukan keduanya.

Meninjau Versi Firmware Kamera

1. Hidupkan kamera.
2. Tekan tombol MENU kamera dan pilih [Versi firmware] di [MENU PERSIAPAN] untuk menampilkan versi firmware kamera.
3. Periksa versi firmware kamera.
4. Matikan kamera.

Penjelasan Produk

Nama	D6 Versi Firmware “C” 1.60
Kamera yang didukung	D6
Versi firmware kamera yang didukung	Versi firmware “C” 1.00–1.51
Nama file	D6__0160.bin
Hak Cipta	Korporasi Nikon
Reproduksi	Tidak diperkenankan

Memperbarui Firmware Kamera

1. Download file firmware berikut ke komputer Anda.
   Pastikan file firmware telah terdownload di komputer Anda.
   • D6__0160.bin (yaitu firmware kamera)
2. Dengan menggunakan slot kartu atau pembaca kartu, salin “D6__0160.bin” ke kartu memori yang telah diformat di dalam kamera.
   Catatan: Pastikan untuk menyalin firmware ke direktori root (puncak teratas) dari kartu memori. Kamera tidak mengenal firmware baru jika firmware tersebut diletakkan di sebuah folder di dalam direktori root.
3. Masukkan kartu memori ke dalam Slot 1 pada kamera dan hidupkan kamera.
4. Pilih [Versi firmware] di [MENU PERSIAPAN] dan ikuti petunjuk pada layar untuk menyelesaikan pembaruan firmware.
5. Setelah pembaruan selesai, matikan kamera dan keluarkan kartu memori.
6. Pastikan bahwa firmware telah diperbarui ke versi barunya.

Catatan: Pembaruan dapat dilakukan bagi Anda oleh perwakilan servis resmi Nikon. Catatan: Lisensi bagi perangkat lunak sumber terbuka (open-source) disertakan dalam NVM Express driver kamera yang dapat ditemukan di bawah “BSD License (NVM Express Driver)”.